fbpx
Start Your Business with Confidence
Access Legal Documents and Expert Guidance at Documenta
Search

Keuntungan Pemberlakuan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)

Di tahun 2020 ini, Pemerintah telah mengesahkan peraturan pelaksana dari Tapera berupa Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat (PP Tapera).
pemberlakuan tabungan

Keuntungan Pemberlakuan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera)

Pertanyaan:

Belakangan ini rame sekali soal Tapera, Saya ingin tahu kenapa sistem Tapera ini muncul? Dan bagaimana pengaturan lebih lanjut terkait Tapera ini?

Jawaban:

Keberadaan peraturan mengenai Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) sebenarnya sudah ada sejak tahun 2016. Di tahun tersebut Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) telah mengesahkan Undang – Undang Nomor 4 Tahun 2016 tentang Tabungan Perumahan Rakyat (UU Tapera). Berdasarkan penjelasan umum dalam UU Tapera dijelaskan bahwa seluruh masyarakat pada dasarnya berhak untuk sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat. Hal tersebut merupakan penjaminan Pasal 28H Undang – Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 (UUD 1945) dan telah diadopsi dalam Undang – Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia (UU HAM), dengan begitu negara wajib menjamin pemenuhan kebutuhan warga negara atas tempat tinggal yang layak dan tedangkau dalam rangka membangun manusia Indonesia seutuhnya, berjati diri, mandiri, dan produktif. Maka untuk memenuhi tanggung jawab negara tersebut solusi yang diberikan adalah Tapera.

Di tahun 2020 ini, Pemerintah telah mengesahkan peraturan pelaksana dari Tapera berupa Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Tabungan Perumahan Rakyat (PP Tapera). Menurut Pasal 1 ayat 1 PP Tapera dijelaskan definisi Tapera bahwa:

“Tabungan Perumahan Ralryat, yang selanjutnya disebut Tapera adalah penyimpanan yang dilakukan oleh Peserta secara pcriodik dalam jangka waktu tertentu yang hanya dapat dimanfaatkan untuk pembiayaan perumahan dan/atau dikembalikan berikut hasil pemupukannya setelah kepesertaan berakhir.”

Peserta dalam hal ini adalah pekerja dan pekerja mandiri. Pekerja merupakan pihak yang menerima orang dengan menerima upah atau imbalan dalam bentuk lain sesuai hukum yang berlaku sementara pekerja mandiri adalah setiap warga negara Indonesia yang bekerja namun tidak bergantung pada pemberi kerja untuk memperoleh penghasilan. Untuk pekerja mandiri tidak perlu memiliki penghasilan diatas Upah Minimum untuk menjadi peserta sementara pekerja biasa harus memiliki penghasilan paling minimal sebesar upah minimum untuk menjadi peserta. Namun, kedua pekerja tersebut harus sudah berumur 2- tahun atau sudah menikah pada saat mendaftar.

Pada intinya menurut Pasal 7 PP Tapera pekerja yang menjadi peserta adalah semua jenis pekerja mulai dari pegawai negeri sipil, prajurit Tentara Nasional Indonesia, anggota Kepolisian, hingga swasta dan pekerja lainnya. Menjadi peserta Tapera merupakan kewajiban seluruh jenis pekerja apabila telah memenuhi persyaratan. Berdasarkan Pasal 15 PP Tapera besaran simpanan peserta sebesar 3% dari gaji atau upah bulanan yang harus dibayar oleh peserta dan pemberi kerja, dimana pekerja akan menanggung 2.5% dan pemberi kerja akan menanggung 0.5%. Semua dana tersebut akan dikelola oleh Badan Pengelola Tapera (BP Tapera). Manfaat yang dapat diperoleh dari Tapera berupa pembiayaan perumahan untuk pemilikan rumah, pembangunan nlmah, atau perbaikan rumah. Tentu tidak semua peserta dapat memperoleh manfaat dari pembiayaan perumahan ini. Menurut Pasal 38 PP Tapera syarat yang harus dipenuhi untuk dapat memperoleh manfaat pembiayaan perumahan adalah:

      1. mempunyai masa kepesertaan paling singkat 12 (dua belas) bulan;
      2. termasuk golongan masyarakat berpenghasilan rendah;
      3. belum memiliki rumah; dan/atau
      4. menggunakannya untuk pembiayaan pemilikan rumah pertama, pembangunan rumah pertama, atau perbaikan rumah pertama.

Kabarnya pemungutan biaya untuk Pegawai Negeri Sipil, Aparatur Sipil Negara, Anggota Kepolisian, pegawai BUMN, pegawai BUMD, serta beberapa golongan pegawai lainnya akan mulai berlaku pada Januari 2021. Sementara untuk pekerja/buruh badan usaha milih swasta sudah diatur secara khusus dalam Pasal 68 PP Tapera bahwa harus mendaftar paling lambat pada tahun 2027. Permasalahan lain adalah apakah iuran Tapera ini akan menjadi pengurang bagi Pajak Penghasilan (PPh) 21 pekerja atau tidak belum terdapat kejelasan lebih lanjut. Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai hal ini segera hubungi Customer Service kami agar segera dihungkan dengan ahli kami.

Anda Masih Bingung Terkait Pajak?

Yuk Langsung AJa klik toMbol di kanan untuk Bertanya Ke Tim Documenta

Artikel Lainnya
Setting up a PT PMA in Indonesia is done when there's a foreign shareholder involved, like a foreign individual, company, or another PT PMA. It's also possible when a local PT previously owned by Indonesian shareholders gets acquired by foreign shareholders. PT PMA is crucial for foreign investors because it's their only direct way to invest in Indonesia as company shareholders. Unlike other forms of investment, like opening a Representative Office or dealing with local PT for financing, PT PMA offers direct ownership. key points
Bisnis

5 Key Points About PT PMA

Thinking about investing in Indonesia? Understanding PT PMAs is crucial. In this article, we delve into the five key points that every potential investor should know. From the initial steps of obtaining permits to the ongoing operational requirements, we break down the process into easy-to-understand terms. Join us as we explore the opportunities and considerations involved in setting up a successful PT PMA.

Baca »
Determining the right term sheet strategy is a crucial step in a startup's journey. By understanding company objectives, selecting the right investors, and paying attention to important details such as capital structure, valuation, protective clauses, and exit requirements, you can help ensure the long-term success of your company.
Bisnis

Complete Guide to Crafting a Startup Term Sheet Strategy

Determining the right term sheet strategy is a crucial step in a startup’s journey. By understanding company objectives, selecting the right investors, and paying attention to important details such as capital structure, valuation, protective clauses, and exit requirements, you can help ensure the long-term success of your company.

Baca »
RUPS Tahunan
RUPS

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS Tahunan): Katalis Transparansi Korporasi atau Penghambat?

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS Tahunan) adalah forum penting bagi pemegang saham untuk mengevaluasi kinerja perusahaan dan mengawasi transparansi manajemen. Namun, efektivitasnya kerap dipertanyakan: apakah RUPS benar-benar mendukung transparansi atau justru menghadirkan tantangan seperti dominasi pemegang saham mayoritas dan kompleksitas informasi? Artikel ini membahas manfaat, tantangan, dan solusi untuk menjadikan RUPS sebagai katalis transparansi korporasi.

Baca »
memiliki npwp
npwp

Pentingkah Memiliki NPWP?

Memiliki NPWP bukan hanya kewajiban, tetapi juga sangat bermanfaat. Selain sebagai syarat untuk berbagai keperluan seperti pengajuan kredit, pembuatan paspor, dan izin usaha, NPWP juga memudahkan Anda dalam mengurus pajak. Dengan NPWP, Anda dapat melaporkan penghasilan, mendapatkan bukti potong pajak, dan menghindari sanksi perpajakan.

Baca »

Jika anda sudah pernah terdaftar sebagai Documenta User, anda bisa lanjut dengan login dibawah ini

Mohon maaf, untuk pendaftaran sementara hanya dapat dilakukan melalui pesan WhatsApp kepada tim kami

Our Contact